ASSCHOL Buat Gebrakan Baru Dengan Adanya Pesantren Jurnalistik

oleh -1,284 views

Bangkalan, Pengurus Alumni dan Simpatisan Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil (ASSCHOL) pusat mengadakan acara workshop pesantren jurnalistik yang bertempat di kampus STAI Syaichona Moh. Cholil (Jl. Martajasah Bangkalan), pada hari Sabtu, 02 Desember 2023.

Acara ini mengangkat tema “Membentuk Kader Jurnalis Yang Kritis, Kreatif dan Inovatif di Era Digital” karena memang sangat ditekankan kepada para peserta untuk berjiwa jurnalis yang kritis, kreatif dan inovatif di era digital.

Dan kegiatan Pesantren jurnalistik ini merupakan suatu kegiatan awal untuk membekali para peserta agar faham tentang bidang jurnalistik, serta para peserta ditekankan untuk mengetahui dan bisa memilah mana tulisan yang benar dan hoax. Setelah kegiatan ini rencananya akan ada kegiatan lanjutan, yaitu dengan pelatihan khusus untuk peserta yang sudah masuk dibagian media ASSCHOL agar menjadi jurnalis yang profesional.

Dalam acara ini Pengurus BPID ASSCHOL Pusat meminta dua orang dari setiap ASSCHOL kecamatan di Bangkalan untuk ikut dalam acara ini yang nantinya akan ikut andil dalam memberikan informasi tentang kegiatan yang di laksanakan oleh ASSCHOL di setiap kecamatan.

Turut hadir Ustad. Hafsin, M. Pd. Bendahara Umum ASSCHOL Pusat, Ustad Zainal Arifin, M. Pd. Sekretaris Umum Asschol Pusat, H. Hosun Mizan selaku ketua Badan Pengalola Informasi dan Komunikasi (BPID) Asschol, Bapak Hasin, M.I, Kom (Jurnalistik Bangkalan. Dosen Ilmu Komunikasi) selaku pemateri dalam acara tersebut.

Acara ini hanya dilaksanakan satu hari dimulai dari jam 08:30 sampai 15:00, namun dengan waktu sesingkat ini sangatlah efektif dan efisien, karena dengan waktu yang singkat ini para peserta selain mendapatkan materi juga langsung praktek menulis dengan cara bagaimana tulisan kita dapat bernilai dan tidak mengandung unsur hoax di dalamnya.

Pemateri menyampaikan bahwa jangan sampai kita itu ketinggalan informasi sedikitpun agar supaya tidak kalah saing dengan orang-orang di luar sana.

“Kita sebagai jurnalis tidak boleh ketinggalan informasi, ketika kita ketinggalan sedikitpun maka akan dikuasai oleh orang-orang diluar sana yang tidak bertanggung jawab. Maka dari itu kita harus mengetahui bagaimana cara agar tulisan kita dibaca oleh banyak orang dan bisa bermanfaat dan bisa di aplikasikan di masyarakat luar, bukan hanya dalam kalangan ASSCHOL saja namun bagi semua orang pengguna media.” Tutur Hasin, M. I, Kom

“Alhamdulillah, Dengan persiapan yang matang sehingga menghasilkan kegiatan yang berjalan dengan lancar sesuai yg diharapkan. Dari antusiasme peserta terhadap materi yang disampaikan narasumber sangat menarik sesuai dengan yg direncanakan panitia, Juga ada diskusi dan praktek langsung pembuatan berita.” Ujar Rofi’i, M.Pd. (Ketua pelaksana pesantren jurnalistik)

Penulis: Said_Rumi
Editor : Abdussalam

banner 700x350

No More Posts Available.

No more pages to load.