SYAICHONA.NET – Sabtu (17/08) Ketua umum pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil RKH. Moh. Nasih Aschal, menjadi inspektur upacara atau pembina dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang ke 74 di halaman Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Demangan Barat Bangkalan.
Dalam kesempatan itu, kiai muda yang akrab disapa Ra Nasih menyampaikan pesan bahwa santri harus tetap berpegang teguh terhadap ideologi yang telah diperjuangkan oleh para masyaikh dan guru kita semua.
“kita sebagai santri yang sedang mencari ilmu di pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil tentu harus bisa menunjukkan bahwa ideologi kita adalah ideologi yang lahir dari perjuangan para masyaikh, dan kita harus siap mengatakan NO kepada mereka yang anti pancasila” tutur Ra Nasih
Beliau juga menegaskan bahwa santri harus tetap menyuarakan bahwa bangsa Indonesia akan terus utuh sepanjang ideologinya tidak berubah sesuai dengan slogan kita. yaitu cinta tanah air.
Kiai yang juga menjabat sebagai ketua RMI NU Bangkalan tersebut turut berdoa dan mengajak semua santri agar selalu mendoakan terhadap pahlawan yang telah gugur dalam memperjuangkan kemerdekaan negara kesatuan Republik Indonesia.
“kita para santri harus berani menggelorakan semangat kebangsaan ini kita sebagai pengikut para kiai kita harus tegas mengatakan menolak kepada semua ideologi selain ideologi yang telah diperjuangkan mati-matian oleh para pejuang kita yang didalamnya adalah kawan kita sendiri yaitu para santri yang telah gugur” Pungkas beliau
Diakhir amanat upacara yang disampaikan oleh Ketua Umum PPSMCH yang sekaligus sebagai Anggota terpilih DPRD Jawa Timur beliau mengajak kepada semua santri untuk menyuarakan slogan santri terhadap negara kesatuan Republik Indonesia
“Siapa Kita Santri, NKRI Harga Mati, Pancasila Jaya, Nusantara Milik Kita” teriak beliau dihadapan para santri.
REPORTER : ACH. SHOIM KARIM