Bangkalan, 27 Juni 2025 — Pengurus Thoriqoh As-Syadzliyah mengadakan rapat koordinasi sebagai bentuk persiapan menyambut kunjungan ulama besar asal Makkah, Syaikh Ahmad Amin bin Syaikh Sa’duddin bin Salim al-Murod, yang dijadwalkan hadir di Indonesia selama satu bulan penuh pada Bulan Maulid 1447 H.
Rapat tersebut dilaksanakan pada Jum’at, 27 Juni 2025, bertempat di kediaman Ketua Thoriqoh As-Syadzliyah Bangkalan, KH. Mohammad Nasih Aschal, dan dihadiri oleh para pengurus pusat serta Koordinator Kecamatan (Korcam) dari berbagai wilayah.
Dalam rapat tersebut, para peserta membahas sejumlah poin penting terkait teknis kunjungan, termasuk pembentukan tim penyusun jadwal dourah (safari dakwah) Syaikh Ahmad Amin serta penentuan rute perjalanan beliau selama berada di Indonesia. Selain itu, direncanakan akan ada waktu-waktu khusus yang dialokasikan untuk kunjungan di Madura dan luar Madura, dengan dukungan penuh dari para Korcam untuk mengkoordinir dan mengkondisikan setiap agenda kunjungan di tingkat kecamatan.
Ketua Thoriqoh As-Syadzliyah, KH. Mohammad Nasih Aschal, dalam arahannya menekankan bahwa kunjungan ini bukanlah sebuah beban bagi para pengurus. “Hakikat kehadiran beliau bukan untuk merepotkan kita sebagai pengurus, justru menjadi bentuk kemurahan Allah yang membawa keberkahan, keringanan tugas, dan penguatan spiritual bagi kita semua,” tegasnya.
Diharapkan, mazharot (kunjungan) Syaikh Ahmad Amin selama Bulan Maulid nanti akan menjadi momen penting yang mempererat hubungan ruhaniyah antara mursyid dan murid, serta membangkitkan semangat pengamalan nilai-nilai tasawuf dan thoriqoh di tengah masyarakat. Para pengurus juga berharap kunjungan ini menjadi sarana turunnya keberkahan, ilmu, dan cahaya keteladanan dari para ulama.
Sebagai tindak lanjut dari rapat, telah dibentuk Tim Penyusun Jadwal Kunjungan, yang terdiri dari: KH. Toyyib, KH. Musleh, KH. Anassurrahman, dan Ust. Nurhasan, yang akan bertanggung jawab menyusun agenda dourah serta memastikan koordinasi di setiap titik kunjungan berjalan lancar dan sesuai rencana.
Reporter : Achmad Soim