Upaya Pesantren Dalam Mencegah Bullying, Oleh Ning Eva Al-Batul

oleh -632 views

“Pujian terhadap seseorang akan menjadi kristal pada seseorang, yang memeberikan pengaruh-pengaruh positif, tidak nampak namun dampaknya sangat nyata, Ia akan tumbuh kembang dengan sempurna. Begitupun sebaliknya dengan bullying,” Ungkap Ny. Hj. Eva Al-Batul

Beliau yang kerap disapa Ning Eva merupakan Founder As-Salam School Bangkalan. Kali ini beliau berkesempatan untuk mengisi materi yang bertajuk “Membangun lingkungan pesantren ramah santri (anti bullying intoleransi dan kekerasan)” yang diselenggarakan oleh PWNU Jatim di PP. Syaichona Moh Cholil Bangkalan pada Sabtu (19/10/24)

“Apapun perlakuan bullying adalah sebuah ingatan jangka panjang, apakah hal itu akan menjadi kristal yang membangun atau menjatuhkan,” imbuhnya.

Penyebab Adanya bullying

Ning Eva juga menyampaikan bahwa ada beberapa penyebab seorang anak melakukan bulian terhadap temannya. Adapun point-point lengkapnya telah kami catat berikut ;

1. Anak remaja suka explor (usia remaja nanggung)
2. Haus pengakuan
3. Faktor keluarga (melihat KDRT)
4. Pembuli juga korban
5. Intake, Konsumsi kita sehari-hari (tontonan tidak terkontrol)

Upaya Mencegah Bulliying

Setelah mengetahui penyebab-penyebabnya, Ning Eva memaparkan beberapa upaya yang harus dilakukan dalam pencegahan buliying tersebut

Upaya dari pesantren
1. Peran pengasuh atau orang tua (untuk melarang adanya bulliying pada anak)
2. Pengasuh harus mengerami santri, yaitu harus selalu memantau santri, diapresiasi dll.
3. Ada Musyrif/Musyrifah yaitu wakil dari pengasuh yang harus bertanggung jawab, karena telah di amanahi oleh pengasuh.
4. Santri baru di awal masuk harus dimasukkan dalam satu asrama
5. Mengenal istilah “Tidak ada anak yang tidak bisa diasuh tapi masih belum menemukan pola asuh yang baik.”
6. Menerima Gap generation (santri tahun 70-an dan santri 2000-an)

Upaya selain dari Pesantren

1. Bertanya tentang anak, keluarga, dan kesukaan dll. Agar kita bisa tau menangani, memberikan pola asuh yang baik dan mempunyai pengalaman.
2. Konseling individu yaitu menyediakan ruang curhat baik untuk anak ataupun orang tua. Yaitu mengetahui pola asuh orang tua terhadap anak.
3. Konseling kelompok
4. Screening dengan memberikan bahaya bullying pada seorang anak

“Manajemen semua harus ditata, baik organisasi pesantren, kebersihan dan keuangan.
Seperti PP. Syaichona moch. Cholil yang menjadi icon pesantren madura harus bisa menjadi teladan yang baik dll.” Imbuhnya

Author : Adibahkey
Editor : Fakhrullah

banner 700x350

No More Posts Available.

No more pages to load.