Syaichona.net- Diriwayatkan dari al-Habib Hasan bin Sholeh al-Bahri Nafa’allahu bihi, beliau berkata: “Jika seseorang telah selesai makan, maka basuhlah kedua tangannya kemudian usaplah wajahnya dengan kedua tanggannya semabari berdoa:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الزِّينَةَ وَالْمَحَبَّةَ وَالْجَنَّةَ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ السَّيِّئَاتِ وَالسِّبَابِ وَالْغِيبَةِ
Maka orang tersebut tidak akan dihisab atas makan yang telah dimakannya.
Al-Habib Muhammad bin Husain al-Habsyi Radiyallahu anhu ketika setelah makan berdoa dengan doa ini:
اللَّهُمَّ يَا نَاقِشَ الْحَجَلَةِ ؛ هَنِئْ لِمَنْ أَكَلَهُ ، وَاغْفِرْ لِمَنْ بَذَلَهُ ، وَهَيِّئْ لَهُ بَدَلَهُ بِالْعَجَلَةِ الْعَجَلَةِ الْعَجَلَةِ
Para ulama terdahulu kami, ketika minum pertama-tama mereka mengucapkan:
بِاسْمِ اللَّهِ
Kemudian setelah menarik nafas yang pertama setelah minum mereka mengucapkan:
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Kemudian minum lagi dengan mengucapkan:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Lalu setelah menarik nafas kedua kalinya, mereka mengucapkan:
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
Kemudian minum lagi dengan mengucapkan:
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Lalu setelah menarik nafas ketiga kalinya, mereka mengucapkan:
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ الَّذِي جَعَلَهُ عَذْباً فُرَاتاً سَائِغاً بِرَحْمَتِهِ، وَلَمْ يَجْعَلْهُ مِلْحاً أُجَاجاً بِذُنُوبِنَا
Barang siapa yang mengamalkan ritual ini dengan yang telah disebutkan diatas. Maka air yang diminum akan membacakan Tasbih untuknya selagi air itu berada diperutnya dan 70 ribu malaikat memintakan ampunan untuknya. Dikutip dari kumpulan kalam al-Habib Abdul Bar bin Syaikh al-‘Idrus. Waallahu A’ lamu
Penulis : Abdul Adzim
Publisher : Fakhrul
✍️ Al-Habib Zain bin Ibrahim Smith Ba’alawiy al-Hasaniy| An-Nujum az-Zahrah li Saliki al-Akhirah| Daru as-Sanabil dan Daru al-Hawiy hal 347-350.
