Uang Berkah Maulid Nabi

oleh -3,364 views

Syaichona.net- Tentang perayaan Maulid Nabi ﷺ, ulama menilai sebagai bid’ah yang baik. Antara lain adalah guru dari Imam Nawawi yang bernama Imam Abu Syamah berkata :

ومن أحسن ما ابتدع فى زماننا ما يفعل كل عام فى اليوم الموافق ليوم مولده صلى الله تعالى عليه وسلم من الصدقات والمعروف، وإظهار الزينة والسرور، فإن ذلك مع ما فيه من الإحسان للفقراء مشعر بمحبة النبى صلى الله عليه وسلم وتعظيمه فى قلب فاعل ذلك، وشكر الله تعالى على ما من به من إيجاد رسول الله صلى الله عليه وسلم، الذى أرسله رحمة للعالمين

“Sebagian dari paling baiknya bid’ah di zaman kita, adalah amalan yang dilakukan setiap tahun pada hari yang cocok dengan hari kelahiran Nabi ﷺ, yaitu bersedekah, berbuat baik, menampakkan hiasan dan kebahagian, di mana semua itu bersamaan dengan berbuat baik kepada fakir miskin dengan perasaan cinta kepada Nabi ﷺ, serta mengagungkannya, juga mensyukuri karunia Allah atas lahirnya Rasulullah ﷺ yang menjadi rahmat bagi sekalian alam.”

Menjadi kebiasaan masyarakat muslim terutama di daerah Madura, ketika merayakan Maulid Nabi ﷺ shahibul hajah wadda’wah selain menyuguhkan hidangan kepada para undangan juga kadang membagi-bagikan amplop berisikan uang (Slabet : Madura).

Uang yang disedekahkan oleh shahibul hajah dengan dibacakan Maulid Nabi ﷺ, akan menjadi uang yang berkah dan bertambah. Dalam kitab I’anatut Thalibin dijelaskan :

ومن قرأ مولد الرسول صلى الله عليه وسلم على دراهم مسكوكة فضة كانت أوذهبا وخلط تلك الدراهم مع دراهم آخر وقعت فيها البركة ولايفتقر صاحبها ولاتفرغ يده ببركة مولد الرسول صلى الله عليه وسلم

“Barang siapa membacakan Maulid Nabi ﷺ pada uang Dirham, baik yang berupa emas atau perak (termasuk uang kertas, karena sama-sama sebagai alat jual beli), kemudian uang tersebut dicampurkan dengan uang yang lain, maka semua uang tersebut akan menjadi uang berkah, dan pemiliknya tidak akan mengalami kefakiran, tangannya tidak akan sepi dari uang berkat Maulid Nabi ﷺ.”

Wallahu A’lam. Semoga Bermanfaat.

Oleh : Shofiyullah el_Adnany

Referensi :

√ Kanzun Najah was Surur | halaman 133

√ I’anatut Tahlibin | halaman 415 | juz 3

banner 700x350

No More Posts Available.

No more pages to load.