Syaichona.net– Sabtu, (17/06/2023). santri baru yang sudah mendaftar di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil mengikuti tes mengaji Qur’ani di Kantor Lajnah Taklimiyah wa Tahfidz al-Qur’an (LT2Q) di Villa lantai 2 sebelah selatan. Tes ini umumnya dilaksanakan disiang hari setelah duhur, namun terkadang dipindah setelah maghrib apabila ada kendala.
Santri baru yang dites masuk Qur’ani ini di tes tentang pengetahuannya tentang dasar-dasar yang diperlukan untuk mengaji. Seperti pengetahuan tentang huruf-huruf hijaiyah, makhorijul huruf, tajwid serta kelancaran mengaji.
“Tes ini dilakukan untuk mengetahui kapasitas mengaji dari setiap santri baru. Agar nanti dapat digolongkan dengan kelas yang setara”. Ujar Ust. Usman ketua LT2Q.
Rata-rata santri yang mengikuti tes qur’ani ini masuk ke jilid 1,2 dan 3 sesuai dengan kapasitas kemampuan santri dalam mengaji. Setelah selesai para santri mengikuti tes qur’ani ini, hasilnya akan ditempelkan di mading Daerah Istimewa I’dadiyah agar dapat dilihat langsung oleh para santri yang mengikuti tes.
“Diharap para santri baru yang mengikuti tes ini nanti pada akhir tahun juga dapat mengikuti tashih qur’ani setelah selesai di kelas Pasca. Mungkin sekitar tiga kelas bisa untuk mencapai kelas pasca dan mengikuti tashih qur’ani, tidak hanya tes al-Miftah saja.” Harapan Ketua LT2Q itu.
Metode qur’ani ini terdiri dari beberapa kelas. Mulai dari jilid 1,2,3,4,5 lalu dilanjutkan ke kelas ghorib kemudian di tingkatan terakhir ada kelas pasca. Para santri disebar di berbagai tempat untuk mengaji. Ada yang di aula, daerah madrasah dan tempat-tempat lainnya yang bisa digunakan untuk kegiatan mengaji al-qur’an.
Penulis : Shofiy Ad
Publisher : Fakhrul