Syaichona.net- Setiap instansi memang memiliki prokernya masing-masing di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan, baik harian, mingguan, bulanan, dan tahunan. Majelis Munadhoroh wal Maktabah yang biasa di kenal dengan M3 Syaichona menjadi salah satu instansi di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil juga mewarnai kegiatan pesantren dengan melaksanakan program kerjanya.
Rabu (08/02/2023) malam, M3 Syaichona menuntaskan agenda tahunanan yang menjadi bagian dari prokernya, yaitu penutupan Majelis Munadhoroh Wal Maktabah 1443-1444.
Acara tersebut menutup kegiatan-kegiatan M3 Syaichona, seperti halaqoh mingguan yang diadakan setiap malam Minggu dan Senin; musyawarah serentak malam Kamis, yang dibagi dalam tiga kelompok: M3 I (tingkat aliyah dan tsanawiyah), M3 II (tingkat pasca), dan M3 III (tingkat ibtidaiyah); dan lainnya.
Rangkaian acara dalam penutupan tersebut yaitu pembukaan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil RKH. Fakhruddin Aschal, shalawat ilmi Syaichona Muhammad Cholil, sambutan ketua M3 Syaichona oleh Bushiri, kesan dan pesan perumus oleh Ust. Burhanuddin salah satu guru tugas Pondok Pesantren Lirboyo Kediri serta pembagian hadiah bagi pengunjung perpustakaan dan kelas musyawarah teraktif dalam rentang waktu setahun dan terakhir ceramah agama sekaligus doa oleh KH. Ikhwan Affandi Ismail, Pengasuh Pondok Pesantren Darussalam, Paterongan Galis Bangkalan.
Dalam ceramah agamanya KH. Ikhwan Affandi Ismail memberikan tiga nasehat yang harus di lakukan oleh santri agar ketika berhenti menjadi orang yang sukses yaitu mengaji dengan tekun kemuian ngabuleh (Madura.red) kepada Pondok Pesantren dan yang terakhir mencari ridho Kiai sebelum berhenti.
“Kami berharap, walaupun M3 secara formal sudah ditutup, namun kami tetap menggaungkan kajian kitab dan berbathsul masail di internal organisasi sendiri, sebab meski sudah ditutup, bukan berarti kami tidak menghadiri undangan dari pesantren luar, karenanya kami tetap galakkan kegiatan macam itu.” Ucap Thuffalul Abid, ketua pelaksana Penutupan M3 1443-1444.
Meski telah ditutup, tetapi beberapa kegiatan di internal organisasi tetap dilestarikan. Dan Thuffalul Abid pun berharap agar di tahun yang akan datang, kajian di M3 semakin sukses dan berkembang.
“Saya juga berharap, agar tahun depan kajian kitab kuning dan bathsul masail di M3 semakin sukses dan berkembang.” Ucap Thuffalul Abid.
Reporter : Muhammad Rosul