Syaichona.net- MUBES (Musyawarah Besar) ke-2 PP. Syaichona Moh. Cholil digelar. RKH. Muhammad Nasih Aschal dalam sambutannya menyampaikan bahwa Syaichona Moh. Cholil telah mengajarkan kita tentang islam yang moderat dan penuh toleransi, yang mana pemikiran beliau pada saat ini sangat cocok dengan apa yang kita perjuangkan dalam kehidupan saat ini.
“Syaichona Moh. Cholil adalah salah satu peletak dasar nilai-nilai Islam yang moderat, toleran dan terbuka, hari ini pemikiran besar Syaichona Moh. Cholil sangat relevan dengan moderasi beragama tentang bagaimana Harmoni dibentuk dengan perbedaan dan keragaman, senyawa dengan apa yang kita perjuangkan dalam kehidupan beragama saat ini,” tuturnya.
Beliau melanjutkan sambutannya bahwa alumni harus melestarikan Pemikiran Syaichona Moh. Cholil serta menyebarkan nilai-nilai islam yang moderat dan menciptkan kerukunan sebagaimana yang telah diajarkan oleh Syaichona Moh. Cholil.
“Menjadi kewajiban kita sebagai alumni dan masyarakat untuk melestarikan pemikiran besar Syaichona Moh. Cholil, menjadi kewajiban kita semua menebarkan nilai-nilai Islam yang moderat dan menciptakan Harmoni kehidupan yang berlandaskan keberagaman sebagaimana yang telah diperjuangkan oleh Syaichona Moh. Cholil.” Tegas RKH. Muhammad Nasih Aschal.
Selain itu beliau juga mengatakan Bahwa Syaichona Moh. Cholil dari sejak dahulu telah mengajarkan ideologi kebhinnekaannya kepada santri-santrinya, oleh karena itu beliau berharap kepada para santri dan alumni PP. Syaichona Mo. Cholil agar tetap menjaga ajaran tersebut.
“Syaichona Cholil adalah sosok yang mempunyai pemikiran yang besar yang dapat menjadi solusi pada permasalahan bangsa saat ini. Sehingga menjadi kewajiban atas kita semua untuk merawat pemikiran tersebut, Karena dengan pemikiran dan kontribusi dan inisiator dari beliau kita menjadi transformasi bagi masyarakat kelak,” ujar beliau.
Diakhir sambutannya beliau menyampaikan bahwa Syaichona Moh. Cholil sangat pantas jika beliau di anugrahi sebagai bapak santri Nusantara, bapak pendidikan islam, serata pahlawan Nasional Republik Indonesia.
“Dengan pemikiran dan kontribusi Syaichona Moh. Cholil bagi Pondok Pesantren dan pendidikan Islam di Indonesia, dengan inisiator nasionalisme di kalangan Pesantren, dengan salah satu peletak dasar nilai-nilai Islam moderat di Indonesia, dengan guru para alim ulama dan para pahlawan nasional serta penentu lahirnya Nahdlatul Ulama maka sangat pantas untuk beliau dianugerahi sebagai Bapak santri dan pendidikan Islam serta pahlawan nasional.” Tegas RKH. Muhammad Nasih Aschal.
Reporter : Abd. Rohman & Fajri
Editor : Fakhrullah