PPSMCH- Setelah menjalani kegiatan mengaji metode Qur’ani Sidogiri kurang lebih selama sepuluh bulan, para pengurus LT2Q (Lajnah Ta’limiyah wa Tahfidzul Qur’an) mengadakan penutupan pada malam kamis 14 Sya’ban 1443 H. di Aula Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil.
Penutupan ini dikemas dengan pemberian penghargaan kepada seluruh muallim mulai dari kelas II Tsanawiyah, Aliyah dan para asatidz.
“Kami atas nama pengurus LT2Q mengucapkan ribuan terimakasih utamanya kepada pengurus ma’hadiyah dan pada muallim baik dari kelas Tsnawiyah, Aliyah dan para Asatidz yang telah berkontribusi dalam mengajarkan al-Qur’an.” Ungkap Moh. Amin selaku ketua LT2Q dalam sambutannya.
Ustadz Ach. Hafsin selaku ketua II berharap kepada para muallim benar-benar ikhlas dalam membimbing para muta’allim mulai dari awal hingga akhir, dan menjadikannya sebagai sebuah pengabdian kepada Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil.
“Ini adalah bentuk pengabdian kepada Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil. Pengabdian ini ikhlaskan karena Allah. Besar harapan dengan pengabdian ini bisa menjadi santri-santri Syaichona Cholil yang benar-benar diakui. Apa yang kalian lakukan selama setahun ini jangan diungkit-ungkit agar menjadi amal jariyah” Ujar Ustadz Ach. Hafsin dalam sambutannya.
Sebelum mengajar Qur’ani Sidogiri, para muallim harus mengikuti pelatihan muallim terlebih dahulu tentang bagaimana cara mengajarkan metode Qur’ani Sidogiri. Cuma, yang diwajibkan menjadi muallim adalah kelas tiga tsnawiyah. “Sebelum menjadi muallim, harus terlebih dahulu mengikuti pelatihan muallim.” Ujar Moh. Amin.
Meskipun kegiatan mengaji al-Qur’an telah ditutup, bukan berarti para muallim harus berhenti mengaji atau pun mengajar mengaji. Bagi para muallim dari tingkat kelas tiga tsnawiyah yang nantinya akan ditugaskan di luar pesantren agar tetap konsisten mengaji dan mengajarkan apa yang telah mereka dapatkan di pesantren. “Harapan kami, bagi para teman-teman yang mempunyai pengalaman tetap mengajarkan al-Qur’an dimanapun berada.” Harap Moh. Amin selaku ketua LT2Q.
Acara ini ditutup dengan pemberian penghargaan kepada para muallim. Setelah itu, diakhiri dengan makan bersama dan foto bersama para pengurus LT2Q dengan para muallim yang juga diikuti oleh RKH. Fakhruddin Aschal.
Reporter : Abdurrahman Wahid/LP3S
Editor : Shofiy Ad
Publisher : Fakhrul
