Syaichona.net- Di katakan bahwasanya hikmah di wajibkannya puasa satu bulan yaitu bermula dari saat Nabi Adam as memakan buah khuldi di surga, buah tersebut tersangkut di leher selama tiga puluh hari, kemudian setelah Nabi Adam as bertaubat Allah SWT mewajibkan kepadanya agar berpuasa selama tiga puluh hari siang dan malam karena sesungguhnya nikmat di dunia itu ada empat macam yaitu:makan, minum, berjimak, dan tidur.
Yang mana semuanya itu akan menjadi penghalang antara seorang hamba dengan huhannya, oleh karenanya kemudian Allah SWT mewajibkan puasa kepada Nabi Muhammad SAW beserta umatnya selama tiga puluh hari hanya di siang hari saja dan di perbolehkan makan di malam harinya karena sebagai bentuk kemurahan dan keistimewaan dari Allah SWT kepda Nabi Muhammad SAW dan umatnya.
Penulis: Fakhrullah
Editor : Fakhrul
Referensi: Dzurrotun Nasihin|Syaikh Utsman bin Hasan bin Ahmad Syakir al-khaubari|Mahkota|hal 30.