KLAFIKASI ULAMA MENGENAI BAIT-BAIT QASIDAH BURDAH AL-BUSHIRIY
Pada asalnya manuskrip qasidah Burdah yang ditulis Syaikh al-Bushiriy terdiri 160 bait yang di kelompokkan ke dalam sepuluh fasal atau tema pokok sebagai berikut:
1• Bercumbu dan pengaduan cinta, terdiri dari 12 bait,
2• Peringatan tentang bahaya hawa nafsu, terdiri dari 16 bait,
3• Pujian kepada Nabi ﷺ, terdiri dari 30 bait,
4• Kelahiran Rasulullah ﷺ, terdiri dari 13 bait,
5• Mukjizat Nabi ﷺ, terdiri dari 16 bait,
6• Kemuliaan Al-Quran Al-Karim dan pujian terhadapnya, terdiri dari 17 bait,
7• Isra’ mi’raj Nabi ﷺ, terdiri dari 13 bait,
8• Peperangan Nabi ﷺ, terdiri dari 22 bait,
9• Tawassul dengan Nabi ﷺ, terdiri dari 12 bait,
10• Munajat dan berharap dikabulnya hajat terdiri dari 9 bait.
Namun dalam perjalanannya menurut Syaikh Ali Utsman Jaradiy ash-Shaidawiy al-Hanafiy dalam pengantar kitabnya an-Nafahat al-Latifyah ala al-Burdah asy-Syarifah, ada beberapa tambahan di awal qasidah, di tengah atau di akhir yang diklaim sebagai bait-bait kasidah Burdah milik Syaikh al-Bushiri bersumber dari riwayat lain yang keberadaannya masih perdebatkan.
Syaikh Shaibu al-Fadhilah al-Mufti Ridho wa al-Haq, dosen hadist di Universitas Daru al-Ulum Zakariya Afrika Selatan dalam muqaddimah kitabnya ad-Dzurratu al-Furdatu Syarah Qasidah Burdah memaparkan secara rinci hal tersebut sebagai berikut:
“Ditemukan di berbagai naskah qasidah Burdah beberapa tambahan yang dibubuhkan sebagian ulama baik diawal kasidah seperti:
الْحَمْدُ لِلَّهِ مُنْشى الْخَلْقِ مِنْ عَدَمِ ۞ ثُمَّ الصَّلاَةُ عَلَى الْمُخْتَارِ فِى
مَوْلآيَ صَلِّ وَسَلِّمْ دَائِمًا أَبَدًا ۞ عَلَى حَبِيْبِكَ خَيْرِ اْلخَلْقِ كُلِّهِمِ
Kemudian di tengah kasidah seperti:
ولا أعـــــارَتْكَ لَوْنَىْ عَبْرَةٍ وضَــــنًى ۞ ذِكْـــرَى الخِيامِ وذِكْرَى ساكِنِى الخِيمَ
Yang dibubuhkan setelah bait 5 dari fasal yang pertama
ﺇﻥْ ﻗﺎﻡ َ ﻓﻲ ﺟَﺎﻣِﻊِ ﺍﻟﻬَﻴْﺠَﺎ ﺧَﻄِﻴﺒُﻬُﻢُ ۞ ﺗَﺼَﺎﻣَﻤَﺖْ ﻋﻨﻪُ ﺃُﺫْﻧَﺎ ﺻِﻤَّﺔِ ﺍﻟﺼِّﻤَﻢِ
Dibubuhkan setelah bait ke 130 dari fasal yang kedelapan:
ﺣَﺘَّﻰ ﺇِﺫَﺍ ﻃَﻠَﻌَﺖْ ﻓﻲ ﺍﻟْﻜَﻮﻥِ ﻋَﻢَّ ﻫُﺪَﺍﻫَﺎ ۞ ﺍﻟْﻌَﺎﻟَﻤِﻴﻦَ ﻭَﺃَﺣْﻴَﺖْ ﺳَﺂﺋِﺮَ ﺍﻷُﻣَﻢِ
Dibubuhkan setelah bait ke 53 dari fasal yang kedelapan
آيَاتُهُ الْغُرُّ لاَ يَخْفٰى عَلَى أَحَدٍ بِدُونِهَا الْعَدْلُ بَيْنَ النَّاسِ لَمْ يَقُمِ
Dibubuhkan setelah bait ke 84 dari fasal yang kedelapan.
Lalu ada pula yang ditambahkan diakhir kasidah seperti beberapa bait di bawah:
ثُمَّ الرِّضَا عَنْ أَبِي بَكْرٍ وَعَنْ عُمَرٍ ۞ وَعَنْ عَلِيٍّ وَعَنْ عُثْمَانَ ذِي الْكَرَمِ
وَالْآلِ وَالصَّحْبِ ثُمَّ التَابِعِيَن فَهُمْ ۞ أَهْلُ التُّقٰى وَالنَّقَا وَالحِلْمُ وَالْكَرَمِ
وَاغْفِرْ إِلٰهِي لِكُلِّ الْمُسْلِمِينَ بِمَا ۞ يَتْلُونَ فيِ المَسْجِدِ الأَقْصٰى وَفِي الْحَرَمِ
Juga terdapat tambahan yang ditemukan di akhir kasidah seperti beberapa bait di bawah ini:
يِا رَبِّ بِالمُصْطَفَى بَلِّغْ مَقَاصِدَنَا ۞ وَاغْفِرْ لَنَا مَا مَضَى يَا وَاسِعَ الكَرَمِ
وَاغْفِرْ إِلٰهِي لِكُلِّ الْمُسْلِمِينَ بِمَا ۞ يَتْلُونَ فيِ المَسْجِدِ الأَقْصٰى وَفِي الْحَرَمِ
بِجَاهِ مَنْ بَيْتَهُ فيِ طَيْبَةٍ حَرَمٌ ۞ وَاسْمُهُ قَسَمٌ مِنْ أَعْظَمِ الْقَسَمِ
وَهَذِهِ بُرْدَةُ المُخْتَارِ قَدْ خُتِمَتْ ۞ وَالحَمْدُ للهِ فيِ بِدْءٍ وَفيِ خَتَمِ
Lebih lanjut al-Mufti Ridho wa al-Haq memaparkan, bila semua bait-bait di atas dimasukan pada kasidah. Maka secara keseluruhan akan berjumlah 173 bait dari jumlah yang semula 160. Ash-Shahih, pendapat yang benar bahwa bait-bait Burdah Syaikh al-Bushiri hayalah berjumlah 160 tidak lebih. Sementara yang lain seperti yang telah tercantum di aats masih disangsikan dan perdebatkan. Maka untuk memperkuat dan memastikan kebenaran pendapat ini sebagian ulama seperti yang disampaikan Syaikh al-Bajuriy dan lainnya dalam kitab-kitab syarah Burdah menambah satu bait lagi di akhir kasidah yang berbunyi:
أَبْيَاتُهَا قَدْ أَتَتْ سِتِّينَ مَعْ مِائَةٍ ۞ فَرِّجْ بِهَا كَرْبَنَا يَا وَاسِعَ الْكَرَمِ
Bait- bait Qashidah Burdah sebanyak seratus enam puluh buah
Berkat burdah lapangkan segala duka cita wahai dzat yang maha luas kemurahan-nya
Waallah A’lamu
Penulis: Abdul Adzim
Referensi:
? Syaikh Ali Utsman Jaradiy ash-Shaidawiy al-Hanafiy| an-Nafahat al-Latifyah ala al-Burdah asy-Syarifah| Daru al-Kutub al-Ilmiyah hal 15
? Syaikh Shaibu al-Fadhilah al-Mufti Ridho wa al-Haq| ad-Dzurratu al-Furdatu Syarah Qasidah Burdah| Daru al-Kutub al-Ilmiyah juz 1 hal 39-40