SYAICHONA.NET- Malam selasa (06/10). Pengurus Jam’iyah Muballighin (Jamub) Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan mengadakan turlab (turun lapangan) ke setiap daerah (asrama) Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil. dalam rangka menguji mental para santri yang mengikuti pelatihan Jamub selama setengah tahun (lima bulan).
Jam’iyah Muballighin tersebut merupakan salah satu devisi ekstrakurikuler yang berada dibawah naungan Lajnah Tanmiyatul Maharoh al-Insyaniah (Latansa) yang memang organisasi ini khusus melatih keterampilan santri dalam berorasi dan mempersiapkan kaderisasi para calon da’i yang siap terjun di tengah-tengah masyarakat dimasa mendatang.
“Turlap ini agar para santri yang mengikuti pelatihan Jamub bisa menguji mental mereka dalam berbicara didepan umum dan untuk mengetahui sejauh mana mereka menguasai materi yang sudah kami berikan,” tutur Ketua Jam’iyah Muballighin Abdul Hamid saat diwawancarai oleh wartawan Syaichona.net.
Dalam turlap tersebut pengurus Jamub mengirimkan dua orang keberbagai daerah (asrama) yaitu sebagai MC dan sambutan atau pidato.
Sedangkan tema yang disampaikan oleh para santri yang mengikuti pelatihan jamub itu mengenai keutaman bersholawat agar para santri lebih antusias semangat dalam bershalawat karena dekatnya bulan Maulid (bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.)
“Karena dekatnya bulan maulid kami pengurus Jamub mengusung tema keutamaan dan faidahnya bershalawat agar para santri nanti setelah memasuki bulan maulid bisa semangat dalam bersalawat,”jelas Ketua Jamub Abdul Hamid.
Selain itu jumlah Jamub pada tahun ini mencapai empat puluh peserta yang sebelumnya hanya dua puluh lima santri.
“Kami berharap kedepannya agar teman-teman Jamub lebih semangat lagi dan lebih giat dalam mempelajari materi yang kami sampaikan agar bisa tampil lebih baik lagi di depan umum khususnya didepan masyarakat,”harapan Ketua Jamub Abdul Hamid.
Reporter : Fakhrul
Editor : Ach. Shoim
